Come and Get It !

Kompetisi Pastry Chef Pertama di Indonesia


 thumbnail

Kompetisi pastry chef yang pertama kalinya digelar di Indonesia ini, ternyata cukup sukses dan mendapat antusias di kalangan perhotelan. Tak tanggung-tanggung, puluhan chef dari berbagai hotel di pulau Jawa ikut unjuk kebolehan dalam membuat Whole Cake (cake utuh) dan Plaited Dessert (hidangan penutup) berbahan susu (dairy milik). Ingin tahu siapa pemenangnya? Simak info berikut ini! 

Tepatnya tanggal 1 September 2007 lalu, dibukalah kompetisi bergengsi yang bertajuk Fonterra Awards Pastry Chef Competitions. Kompetisi pastry chef yang digagas dan diselenggarakan pertama kalinya oleh Fonterra Brands Indonesia yang merupakan sebuah perusahaan yang bergerak di bidang Dairy Products (Susu) yang berasal dari New Zealand ini ternyata mampu menarik kalangan dunia perhotelan. Hingga tanggal 15 September 2007 saja, terkumpul sudah 25 resep yang diperoleh dari 25 pastry chef dari hotel berbintang empat dan lima sepulau Jawa. Selanjutnya tim penilai yang dikoordinir Fonterra Technical Team Regional (SEA) melakukan seleksi dari tanggal 15 September 2007 hingga 30 September 2007. Alhasil, diperoleh 10 finalis dimana 8 diantaranya berasal dari Jakarta. 

Kedelapan chef tersebut adalah chef Nanang dari Hotel Sultan, Chef Tusyadi (Hyatt Aryaduta), Chef Rahmat (Four Season), Chef Dian (Nikko), Chef Muttaqin (JW Marriot), Chef Temmy (Crown Plaza), Chef Daden (Sari Pan Pacific), dan Chef Endar dari Hotel Borobudur. Sedangkan finalis dari luar Jakarta adalah Chef Iwan dari Hotel Grand Aquilla Bandung dan Didik dari Shangrilla Surabaya. 

Seperti yang diungkapkan oleh Denny H Ardiwinata, Channel Manager Foodsevices, PT Fonterra Brands Indonesia, di sela-sela kompetisi pada hari Jumat (26/10) di Hotel Hyatt Aryaduta kemarin. "Maksud diselenggarakannya kompetisi ini adalah sebagai bentuk penghargaan terhadap karya para pastry chef di Indonesia, sehingga bisa disejajarkan dengan chef-chef ekspatriat di dalam negeri bahkan di kancah internasional," terangnya panjang lebar. Mengambil tema Taste of Glory, kompetisi yang mengambil tempat di Hotel Hyatt Aryaduta, Jakarta ini dimaksudkan agar para pastry chef dapat merasakan bagaimana indahnya sebuah glory (kemegahan) yang diciptakan oleh sebuah taste (rasa) hasil karya original masing-masing Chef. Jumat, 26 Oktober 2007, mulai pukul 09.00 hingga pukul 15.00 kesepuluh pastry chef tersebut mulai unjuk kebolehan dihadapan 3 orang juri. Mereka adalah Peter Chan (Fonterra Foodservices SEA Director), James Wong (Fonterra Foodservices Technical SEA Manager) dan Agustini Muara (Fonterra Foodservices Director Indonesia). 

Setelah penilaian yang mencakup materi komposisi, persiapan, praktek pembuatan, cara penyajian, dan presentasi serta unsur inovasinya dilakukan, maka terpilihlah keempat orang pemenang yang dipilih oleh dewan juri. Keempat orang yang berhasil terpilih adalah Chef Tusyadi dari hotel Aryaduta Jakarta (avocado hazelnut praline mouse) sebagai pemenang pertama yang berhak mengikuti pelatihan desert, cake dan bread di Fonterra Innovation Centre and Wang Sen Culinary Art Shangai, Cina selama 7 hari. Beliau juga berhak mendapatkan kesempatan emas untuk mengikuti kompetisi WACS Internatinal Chef Competition at FHA Salon Culinary Singapore, April 2008 mendatang. Sedangkan pemenang kedua yaitu Chef Didik Sugiarto dari Hotel Shangrilla Surabaya dengan hasil karyanya Olivia Cheese Biscuit. Chef Rahmat Kusnedi dari Hotel Four Season Jakarta dengan hasil karyanya Warm Choco Pudding, berhasil menyabet sekaligus dua kategori yaitu pemenang ketiga dan juga pemenang Best Artistic. Selebihnya untuk masing-masing pemenang berhak mendapatkan sejumlah uang tunai dan juga thropy.

Sumber : http://food.detik.com

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Posting Komentar